Saturday, June 10, 2023

Burung yang dicincang datang berlari, bukan terbang!

Memahami makna "sa'ya": 


Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah, ayat 260:


وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ أَرِنِي كَيْفَ تُحْيِي الْمَوْتَىٰ ۖ قَالَ أَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۖ قَالَ بَلَىٰ وَلَٰكِنْ لِيَطْمَئِنَّ قَلْبِي ۖ قَالَ فَخُذْ أَرْبَعَةً مِنَ الطَّيْرِ فَصُرْهُنَّ إِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلَىٰ كُلِّ جَبَلٍ مِنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِينَكَ سَعْيًا ۚ وَاعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati". Allah berfirman: "Belum yakinkah kamu?" Ibrahim menjawab: "Aku telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku) Allah berfirman: "(Kalau demikian) ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah semuanya olehmu. (Allah berfirman): "Lalu letakkan diatas tiap-tiap satu bukit satu bagian dari bagian-bagian itu, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera". Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Kalimah Sa'ya membawa erti berjalan dengan  laju dan cepat.


قال القرطبي: " السعي: المشي بسرعة وخفة


Hikmah kenapa burung itu digambar Allah datang kepada nabi Ibrahim dalam keadaan berjalan dengan laju dan bukan terbang adalah untuk menunjukkan bahawa burung yang datang itu adalah burung yang dicincang. Kalau terbang, mungkin burung lain. Atau, kalau terbang, mungkin disangka tiada kakinya. Kakinya tak tercantum. Bila datang berjalan, nampaklah kembalinya burng itu hidup sempurna.


Baca: Khutabaa

No comments:

Post a Comment

Qodariah dan kerencamnya serta hukum buat mereka

Qodariah itu banyak jenisnya. 1) Ada Qodariah yang mengakui Ilmu Allah dan Penulisan Takdir  tetapi menolak Masyi-ah (kehedak Allah) dan Al-...